Winnetnews.com - &nbsp;Media sosial dihebohkan dengan kembali viralnya video lama Cak Nun yang menyindir Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Tak hanya itu, Cak Nun juga menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Ach Sin 2 tahun lalu itu, Cak Nun membahas soal omena perpolitikan dan kebangsaan di Indonesia.&nbsp;

Cak Nun mengatakan masyarakat seharusnya tak menuntut Jokowi dan Megawati untuk mementingkan rakyat karena keduanya tak memahami soal itu.

&ldquo;Anda jangan menuntut Mega untuk memahami itu, orang dia enggak ngerti kok. Jangan dipaksa-paksa,&rdquo; ujar Cak Nun dalam tayangan videonya berjudul &lsquo;Cak Nun: Megawati Tak Pernah Sekolah&rsquo;, seperti dilihat pada Rabu (10/3).

&ldquo;Sementara Jokowi juga enggak ngerti. Makanya kalau milih presiden hati-hati. Kan yang salah kalian sendiri kok, sekarang protes-protes nyuruh aku ngeberesin. Seenaknya saja kalian. Pas ngegas enggak bilang-bilang, pas kesandung baru lapor,&rdquo; ungkap Cak Nun.

Melansir Hops.id, Cak Nun menilai hal tersebut terjadi karena banyaknya pejabat di Indonesia saat ini lebih mengedepankan kepentingan partai dibanding kepentingan rakyat. Ia mencontohkan PDIP yang meski Jokowi menjabat sebagai presiden tetap&nbsp; dianggap petugas partai atau anak buah Megawati.

&ldquo;Sampai hari ini, Megawati mengatakan Jokowi tetap petugas partai. Jadi (menurutnya) Indonesia itu bagian dari PDIP, bukan PDIP bagian dari Indonesia. Salah atau benar? Salah. Tapi jangan salahkan Megawati, karena dia enggak ngerti,&rdquo; ungkapnya.

Ia pun tak heran jika Megawati lebih mementingkan urusan partai. Pasalnya, menurut Cak Nun, Megawati tak pernah langsung bersentuhan dengan masyarakat.&nbsp;Bahkan, Cak Nun juga menilai bekal ilmu Megawati masih cenderung kurang karena tak pernah sekolah.

&ldquo;Dia enggak punya ilmu buat memahami itu, dia enggak sekolah, dia enggak pernah menjadi manusia biasa seperti Anda. Bergaul di kampung-kampung enggak pernah. Sejak kecil, beliau itu anak presiden di istana,&rdquo; ujarnya.

Media sosial dihebohkan dengan kembali viralnya video lama Cak Nun yang menyindir Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Tak hanya itu, Cak Nun juga men...

viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil-1615351172.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil-1615351172.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil-1615351172.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil-1615351172.jpg

image-viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil-1615351172.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil-1615351172.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-viral-video-lama-cak-nun-sebut-megawati-tak-paham-masalah-rakyat-kecil-1615351172.jpg

Viral Video Lama Cak Nun Sebut Megawati tak Paham Masalah Rakyat Kecil

Winnetnews.com - Cak Nun atau yang biasa dikenal sebagai pendakwah Emha Ainun Najib memberikan komentarnya terkait hasil Pilpres 2019 kelak. Dikutip dari video yang diunggah oleh Channel Youtube Ariblothing Kiaikanjeng pada Jumat, (26/4/19) lalu.
Di dalam video tersebut Cak Nun sempat bercerita tentang pengalaman pribadinya yang pernah didatangi opleh 7 polisi dari mabes Polri untuk menanyakan keadaan Indonesia pada pengumuman Pilpres kelak.

&ldquo;Mereka mencoba menggali pengetahuan bagaimana keadaan rakyat kita dengan Pilpres ini ada potensi untuk bertentangan apa tidak,&rdquo; ungkap Cak Nun.

Setelah menceritakan pengalamannya tersebut, Cak Nun juga mengatakan bahwa apapun yang terjadi saat Pilpres dan di kota Jakarta sekarang ini, tidak akan memberi dampak untuk kota-kota kecil.

&ldquo;Jadi malam ini kita pastikan apa yang akan terjadi di Jakarta saya mohon dengan sangat Jepara tidak ikut bergolak,&rdquo; ujarnya.

&ldquo;Kita pastikan kita tidak ikut bertengkar. Kita tidak ikut bentrok. Kita tidak ikut apapun karena kita rakyat kecil di daerah kita tahunya menjaga keutuhan Republik Indonesia,&rdquo; tambahnya.

Tak lama setelah itu, Cak Nun ungkapkan pandangannya perihal apa yang akan terjadi di Jakarta nanti saat pengumuman pada 22 Mei 2019.

&ldquo;Hal-hal ini mengenai yang akan terjadi di Jakarta sudah&nbsp;jelas sebenarnya siapa pemenangnya tetapi saya ingin mengatakan pada Anda. Apa yang terjadi di Jakarta akan tergantung pada beberapa hal.&rdquo;

&ldquo;Satu perdamaian dan persatuan itu persyaratan oleh kejujuran dan keadilan. Kalau terjadi ketidakadilan dan ketidakjujuran maka tidak fair kalau minta perdamaian. Karena syaratnya perdamaian adalah tidak ada yang dilukai, tidak ada yang dicurangi dan tidak ada yang ditidakjujuri.&rdquo;

Cak Nun ungkapkan juga bahwa apa yang akan terjadi kelak tergantung kepada Megawati.

&quot;Kalau secara praktis saya juga ingin mengatakan ini juga tidak jadi masalah apa-apa. Apa yang akan terjadi di Jakarta nanti setelah tanggal 22 Mei pengumuman resmi dari KPU tergantung salah satunya adalah tergantung sikapnya Ibu Megawati (Soekarnoputri) terhadap Jokowi (Joko Widodo).&quot;

<div data-oembed-url="https://www.youtube.com/watch?v=rwjdGjdZ9e0">
<div style="margin-bottom:0px; margin-left:0px; margin-right:0px; margin-top:0px; max-width:320px">
<div style="height:0; left:0; padding-bottom:56.2493%; position:relative; width:100%"><iframe allow="autoplay; encrypted-media" allowfullscreen="" scrolling="no" src="https://www.youtube.com/embed/rwjdGjdZ9e0?rel=0" style="border: 0; top: 0; left: 0; width: 100%; height: 100%; position: absolute;" tabindex="-1"></iframe></div>
</div>
</div>

Tak ingin jelaskan maksud perkataanya tersebut, Cak Nun mempersilahkan rakyat untuk mengartikan hal tersebut sendiri.

&ldquo;Ini monggo diterjemahkan macem-macem sak karepmu pokoke Jeporo aman.&rdquo;

&nbsp;

&nbsp;

Cak Nun atau yang biasa dikenal sebagai pendakwah Emha Ainun Najib memberikan komentarnya terkait hasil Pilpres 2019 kelak. Dikutip dari video yang diunggah ol...

apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi.jpg

image-apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-apa-yang-akan-terjadi-pada-22-mei-cak-nun-tergantung-sikap-megawati-ke-jokowi.jpg

Apa yang Akan Terjadi Pada 22 Mei? Cak Nun: Tergantung Sikap Megawati ke Jokowi

Winnetnews.com - Cak Nun yang biasa dikenal sebagai Budayawan dan penulis Emha Ainun Najib dikabarkan akan dilaporkan ke polisi dengan tuduhan menghina dan melecehkan Jokowi selaku Presiden yang menjabat. Menurut Front Pembela Jokowi tersebut, Cak Nun merugikan Jokowi sebagai presiden karena memberi kritikan pedas.
&ldquo;Kami sudah pelajari pernyataan Cak Nun sangat menghina dan merendahkan Presiden Jokowi. Kami akan laporkan Cak Nun ke Bareskrim Mabes Polri,&rdquo; ujar <a href="https://suaranasional.com/2019/05/13/front-pembela-jokowi-akan-laporkan-cak-nun-ke-polisi/">Sulistiono&nbsp;Kumbakarno selaku Ketua Front Pembela Jokowi (FPJ)</a>, Selasa (14/5/19).

Seperti tidak dengan istilah-istilah yang disampaikan Cak Nun, Sulistiono anggap Jokowi adalah presiden pilihan rakyat bukan dengan sistem outsourching.

&ldquo;Jokowi mendapat mandat dari rakyat dan semua rakyat harus menghormatinya,&rdquo; tambahnya.

Sulistiono juga ungkapkan bahwa Jokowi beserta Front Pembela Jokowi tidak antikritik dan senang menerima pendapat-pendapat yang masuk. Walaupun begitu ungkapan tersebut terdengar tidak singkron dengan kondisi penangkapan dan laporan yang ditujukan kepada orang yang kritik presiden.

&ldquo;Kritik juga harus disertai solusi bukan asal bicara,&rdquo; ujar Sulistiono.

Ia juga merasa bahwa setiap laporan yang ditujukan kepada ulama-ulama, contohnya Cak Nun bukan suatu kriminalisasi terhadap ulama dan budayawan.

&ldquo;Ini bagian dari penegakan hukum,&rdquo; ungkapnya.

Cak Nun yang biasa dikenal sebagai Budayawan dan penulis Emha Ainun Najib dikabarkan akan dilaporkan ke polisi dengan tuduhan menghina dan melecehkan Jokowi se...

front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka.jpg

image-front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-front-pembela-jokowi-laporkan-cak-nun-ini-alasan-mereka.jpg

Front Pembela Jokowi Laporkan Cak Nun? Ini Alasan Mereka

Winnetnews.com - Tokoh intelektual dan juga budayawan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun membeberkan gambarannya mengenai sosok presiden yang tepat untuk memimpin Indonesia dalam lima tahun mendatang.

Di situs resminya ia menuliskan dan juga turut menegaskan sosok presiden yang dibutuhkan Indonesia bukan mengenai siapa orangnya. Melainkan &lsquo;tahu apa&rsquo; dan bisa bagaimana&rsquo;.

&ldquo;Presiden yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia bukanlah &ldquo;siapa&rdquo;, melainkan &ldquo;tahu apa&rdquo; dan &ldquo;bisa bagaimana&rdquo;,&rdquo; tulisnya.

Baginya siapapun bisa dijadikan sebagai presiden Indonesia, namun menurutnya sosok yang dibutuhkan Indonesia adalah orang yang mengetahui kebutuhan mendasar bangsa Indonesia saat ini sampai dengan puluhan tahun mendatang.

Ia pun kerap mengibaratkan Indonesia sebagai bus besar dan rakyat Indonesia sebagai penumpangnya.

Cak Nun memberi pertanyaan kepada kedua paslon perihal kunci dari keselamatan bus yang berisi banyak penumpang tersebut.

&ldquo;Apakah kunci keselamatan atau kebangkitannya terletak pada sopirnya ataukah pada kondisi bisnya, sasisnya, mesinnya, atau seluruh struktur badannya?&rdquo; tanya Cak Nun.

&ldquo;Apakah NKRI perlu ditimbang ulang atau dipertimbangkan kembali segala sesuatunya, dari undang-undang dasar dan bentuk kenegaraannya hingga pandangan hidup dan tujuan sejarahnya, dari pemahamannya terhadap dunia global hingga strategi pembangunannya. Atau tidak,&rdquo; lanjut Cak Nun.

Selanjutnya ia turut memobahas perihal pemikiran yang diutarakan oleh para calon pemimpin negeri mengenai Indonesia.

&ldquo;Kalau Capres Cawapres dan para pemimpin Negeri ini berpikir &ldquo;Indonesia sudah benar dan baik-baik saja&rdquo;, maka silahkan jalan. Kalau beliau-beliau yakin tidak perlu berpikir ulang dan mempertimbangkan kembali berbagai hal tentang NKRI, saya tidak akan mendesakkan apapun saja. Saya sudah terbiasa menyimpan atau tidak mengungkapkan berbagai macam analisis dan persepsi saya atas kondisi Indonesia,&rdquo; tulisnya lagi.

Tokoh intelektual dan juga budayawan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun membeberkan gambarannya mengenai sosok presiden yang tepat untuk memimpin Indonesia dalam...

cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019.jpg

image-cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-cak-nun-ungkap-pilihannya-di-pilpres-2019.jpg

CAK NUN

Viral Video Lama Cak Nun Sebut Megawati tak Paham Masalah Rakyat Kecil

Apa yang Akan Terjadi Pada 22 Mei? Cak Nun: Tergantung Sikap Megawati ke Jokowi

Front Pembela Jokowi Laporkan Cak Nun? Ini Alasan Mereka

Latest News

Cak Nun Ungkap Pilihannya di Pilpres 2019