Winnetnews.com -&nbsp;Pil Kontrasepsi ternyata dapat mendikte seseorang kepada siapa ia akan jatuh cinta. Selain itu, kata para ahli, juga dapat menurunkan dorongan seksual seseorang. Seorang Psikolog ternama mengklaim bahwa pil kontrasepsi dapat memengaruhi otak perempuan secara signifikan dan merubah kepribadiannya.

Dikutip dari Daily Mail, Dr Sarah Hill membeberkan bahwa efek pil tersebut bisa pengaruhi seks, ketertarikan, stres, rasa lapar, pola makan, regulasi emosi, pertemanan, agresi, mood, dan sebagainya.

Secara khusus, ia mengatakan, perempuan yang mengonsumsi pil kontrasepsi merasa tertarik kepada laki-laki yang kurang maskulin dan kurang tertarik pada seks. Karena pil tersebut menyebabkan hormon progesteron mendominasi pada siklus menstruasi perempuan.

&ldquo;Dan tidak seperti wanita normal yang pada masa suburnya lebih tertarik pada lelaki seksi, wanita yang dengan pil malah menunjukkan preferensi yang tak tergoyahkan untuk pria dengan wajah dan suara yang maskulin,&rdquo; kata Hill.

Kurang tertarik untuk berhubungan intim

Klaim ini turut didukung oleh beberapa penelitian yang pernah ada. Salah satunya yang diinisiasi oleh Craig Roberts di University of Stirling. Penelitian ini menunjukkan, wanita tanpa pil, secara umun selalu menganggap pasangannya terlihat lebih seksi, sementara wanita dengan pil tak mempunyai kehidupan sebaik kelompok yang tidak meminum pil.

Meski demikian, wanita dengan pil saat memutuskan menikah dengan pasangannya akan merasa lebih puas dengan pasangan yang cerdas dan memiliki kecukupan finansial daripada wanita tanpa pil. Sementara itu, wanita dengan pil saat memilih pasangannya kecil kemungkinannya ingin bercerai daripada wanita tanpa pil.

&ldquo;Tampaknya siklus alami membuat seorang wanita lebih terbiasa dengan keseksian berkat kadar estrogen, tetapi dominasi progesteron pada wanita dengan pil KB menegaskan kualitas yang akan membantu menjaga mereka tetap aman dan terjamin saat mempersiapkan kehamilan,&rdquo; tambah Hill.

<div style="text-align:center">
<figure class="image" style="display:inline-block"><img alt="" height="410" src="/uploads/images/baiq-1569571161.jpg" width="618" />
<figcaption>Shutterstock</figcaption>
</figure>
</div>

Lebih disukai pria

Di atas semua ini, pil membuat otak seseorang kurang tertarik pada seks dan dapat menurunkan dorongan seksual.

Ini mungkin berdampak pada seberapa menarik seorang wanita.

Dr Hill mengungkapkan bahwa wanita yang tidak menggunakan pil KB lebih terbuka untuk &ldquo;pengalaman baru&rdquo; dan lebih memperhatikan penampilan mereka karena mereka memiliki kesuburan yang tinggi.

&ldquo;Ketika wanita memasuki masa subur mereka, hormon melakukan yang terbaik untuk membuat mereka menarik bagi pasangan,&rdquo; imbuhnya.

<div style="page-break-after:always">&nbsp;</div>

&ldquo;Wanita dengan kesuburan tinggi juga lebih banyak memakai make-up, memakai pakaian yang lebih seksi, dan memakai lebih banyak warna merah, warna yang dikenal membuat wanita tampil sangat menarik dan disukai pria.&rdquo;

Sebuah studi yang tidak konvensional yang dilakukan University of New Mexico, bahkan mengungkapkan bahwa penari di klub tari telanjang mendapatkan lebih banyak uang ketika mereka tidak menggunakan pil dibandingkan dengan mereka yang melakukannya.

Kelumpuhan emosi atau mati rasa

Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa pil KB &ldquo;mematikan emosi seorang wanita&rdquo; dan &ldquo;merusak hubungan&rdquo;.

Terungkap bahwa wanita yang menggunakan pil KB dapat mengetahui apakah orang lain bahagia atau takut, mereka 10 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menerima kesombongan atau penghinaan.

Melansir The Sun, Dr Alexander Lischke, dari University of Greifswald di Jerman, mengatakan: &ldquo;Lebih dari 100 juta wanita di seluruh dunia menggunakan kontrasepsi oral tetapi sangat sedikit yang diketahui tentang efeknya pada emosi, kognisi dan perilaku. Temuan menunjukkan kontrasepsi oral merusak kemampuan mengenali ekspresi emosional orang lain, yang dapat memengaruhi cara pengguna memulai dan mempertahankan hubungan intim.&rdquo;

Efek samping lainnya

Awal tahun ini, para ahli memperingatkan bahwa satu juta perempuan dapat meminum pil kontrasepsi yang salah - dan diam-diam bisa menderita efek samping yang buruk.

Efek samping umum terjadi akibat pil kontrasepsi adalah:

<ul>
	<li>Mual</li>
	<li>Sakit kepala dan migrain</li>
	<li>Pertambahan berat badan</li>
	<li>Perubahan suasana hati</li>
	<li>Hilangnya libido</li>
	<li>Telat menstruasi</li>
	<li>Keputihan</li>
	<li>Nyeri payudara</li>
	<li>Bercak sebelum periode menstruasi</li>
</ul>

Dokter memperkirakan tiga juta wanita terkena dampak buruk dari pil kontrasepsi mereka.

Namun sepertiganya tidak pernah mengonsultasikan hal itu dengan dokter mereka, yang berarti mereka mungkin mengalaminya secara diam-diam tanpa menyadari mungkin ada solusi.

Pil Kontrasepsi ternyata dapat mendikte seseorang kepada siapa ia akan jatuh cinta. Selain itu, kata para ahli, juga dapat menurunkan dorongan seksual seseorang...

efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan.jpg

image-efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-efek-pil-kb-turunnya-libido-hingga-kurang-suka-dandan.jpg

Efek Pil KB: Turunnya Libido hingga Kurang Suka Dandan

Winnetnews.com - Banyak mitos seputar pil KB yang dipercayai para wanita. Dari yang bisa menambah gemuk, membuat wajah berjerawat, hingga yang dapat mempengaruhi kesuburan. Ya, semua ini hanya mitos. Memang banyak anggapan yang beredar, padahal sebenarnya tidak tepat. Apa saja mitos pil KB lainnya yang sering disalahpahami banyak wanita?

&nbsp;

<h3>Mitos 1: Pil KB bikin gemuk</h3>
Fakta: Ini jarang terjadi. Memang beberapa wanita mengalami sedikit kenaikan berat badan saat mulai minum. Namun, tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa pil KB-lah yang menyebabkan kenaikan berat badan wanita-wanita ini.

Bila Anda khawatir mengenai bertambahnya berat badan, bicarakan dengan dokter Anda. Dokter akan menyarankan jenis yang sesuai dengan Anda, karena pil KB memiliki dua jenis yaitu pil kombinasi (mengandung estrogen dan progestin) dan pil progestin (sintesis hormon progesteron) saja.

Sebagian besar pil KB menggunakan jenis estrogen yang sama dalam berbagai dosis, tapi setiap merek pil mungkin menawarkan jenis progestin yang berbeda, dengan dosis yang berbeda pula, sehingga memiliki potensi efek samping yang berbeda juga.

Estrogen dalam pil bisa membuat beberapa wanita merasa kembung, tapi ini biasanya hanya bersifat sementara. Estrogen dan progestin dalam pil dapat meningkatkan nafsu makan, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan jika tidak diimbangi dengan diet dan olahraga.

Beberapa wanita juga mungkin mengalami retensi cairan. Efek dari pil ini sering kali bisa dikurangi dengan beralih pada pil dengan dosis yang lebih rendah.

Ada baiknya Anda memilih pil kombinasi yang mengandung jenis progesteron tertentu yang mengandung anti mineral kortokoid, sehingga berfungsi untuk mencegah penumpukan air dan garam dalam tubuh. Jenis tersebut dapat menjaga berat badan tetap stabil dan tidak bertambah. Segera konsultasikan lebih lanjut kepada dokter Anda.

&nbsp;

<h3>Mitos 2: Pil KB membuat haid tidak teratur</h3>
Fakta: Pil KB justru membuat siklus menstruasi menjadi lebih teratur. Hal ini sangat membantu untuk wanita yang memiliki siklus had terlalu cepat atau terlalu jarang. Pil ini juga cenderung meminimalkan gejala PMS dan mengurangi terjadinya nyeri haid. Beberapa wanita juga melaporkan durasi haid mereka menjadi lebih singkat setelah minum pil KB.

Kontrasepsi ini digunakan untuk mencegah ovulasi, yaitu pelepasan sel telur selama siklus bulanan. Wanita tidak bisa hamil jika tidak berovulasi. Pil ini bekerja dengan menebalkan lendir dan sekitar serviks, yang semakin mempersulit sperma untuk memasuki uterus dan mencapai sel telur yang sudah dilepas.

&nbsp;

<h3>Mitos 3: Wajah bisa jadi jerawatan</h3>
Fakta: Kontrasepsi ini bisa menjadi pilihan pengobatan jerawat dari dokter. Salah satu penyebab jerawat adalah &nbsp;meningkatnya hormon androgen. Androgen ini memicu kelebihan produksi minyak di sebum yang menyumbat pori-pori dan meningkatkan timbulnya jerawat, sehingga untuk menghilangkan jerawat, kadar androgen perlu dikurangkan dalam aliran darah.

Saat Anda mengonsumsi pil yang mengandung estrogen dan jenis progestin tertentu, jenis progestin ini membantu menurunkan kadar androgen dan umumnya membuat Anda memiliki kulit yang bersih setelah tiga bulan pemakaian.

&nbsp;

<h3>Mitos 4: Pil KB membuat tidak subur</h3>
Fakta: Ini adalah salah satu mitos pil KB yang sering Anda dengar dan membuat Anda khawatir. Tidak ada hubungan antara minum kontrasepsi ini dengan kesuburan. Setelah berhenti minum, kesuburan bisa segera kembali dan Anda tetap bisa hamil. Inilah mengapa penting untuk minum pil KB dengan jadwal yang teratur.

Beberapa wanita mungkin mengalami kesulitan untuk hamil setelah berhenti pil KB. Hal ini biasanya terjadi pada wanita yang memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur sebelum mulai konsumsi pil ini.

Sebenarnya, penurunan kesuburan lebih sering disebabkan oleh faktor alami. Misalnya, sering kali wanita yang menggunakan pil KB menunda kehamilan sampai usia akhir 30-an, saat kesuburan mereka secara alami memang sudah mulai berkurang.

&nbsp;

<h3>Mitos 5: Pil KB bisa menyebabkan kanker</h3>
Fakta: Ini adalah salah satu mitos yang membuat sejumlah wanita merasa ragu menggunakan pil KB. Padahal sebenarnya, pil KB justru malah bisa memiliki efek perlindungan terhadap beberapa jenis kanker.

Bagi wanita yang sudah memiliki risiko untuk terkena kanker, penggunaan pil ini bisa mengurangi risiko kejadian kanker ovarium, endometrial, dan kolorektal. Penelitian ini dilakukan pada wanita yang sudah memiliki risiko tinggi terkena kanker karena ada riwayat keluarga.

Memang ada beberapa penelitian yang menunjukkan sedikit peningkatan risiko kanker payudara, serviks, dan hati, namun ini lebih dipengaruhi oleh faktor-faktor hormonal lain. Misalnya, usia terlalu muda saat haid pertama atau saat memasuk menopause, dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dan meningkatkan risiko kanker payudara.

&nbsp;

&nbsp;

&nbsp;

Artikel ini telah tayang di hellosehat.com dengan judul &quot;<a href="https://hellosehat.com/kehamilan/kontrasepsi/5-mitos-pil-kb/" target="_blank">5 Mitos Tentang Pil KB yang Sebenarnya Salah Besar</a>&quot; 
&nbsp;

Banyak mitos seputar pil KB yang dipercayai para wanita. Dari yang bisa menambah gemuk, membuat wajah berjerawat, hingga yang dapat mempengaruhi kesuburan. Ya,...

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-serba-serbi-mitos-tentang-pil-kb.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-serba-serbi-mitos-tentang-pil-kb.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-serba-serbi-mitos-tentang-pil-kb.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-serba-serbi-mitos-tentang-pil-kb.jpg

image-serba-serbi-mitos-tentang-pil-kb.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-serba-serbi-mitos-tentang-pil-kb.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-serba-serbi-mitos-tentang-pil-kb.jpg

Serba-serbi Mitos Tentang Pil KB

WinNetNews.com&nbsp;- Dulu orang mengenal gandarusa adalah tanaman di pagar halaman. Tingginya di atas satu meter, tumbuhan bernama Latin Gendarussa vulgaris Nees ini pantas dipilih sebagai tanaman pelindung.
Selain penampilannya cantik, gandarusa juga miliki beragam manfaat. Gandarusa biasanya dimanfaatkan sebagai ramuan luar guna mengatasi gangguan keseleo atau terkilir. Sejak zaman orangtua dulu orang mengunakanya seperti membuat param agar luka memar atau keseleo tidak membengkak dan cepat sembuh. Bahannya terdiri dari 30 gram daun gandarusa segar dan temu putih secukupnya. Lalu dicuci bersih, kedua bahan tersebut ditumbuk hingga halus. Tambahkan air secukupnya supaya jadi adonan. Adonan ini selanjutnya dioleskan ke bagian tubuh yang memar atau keseleo. Lakukanlah dua kali sehari. Selama ini berdasarkan beberapa kesaksian empiris, ramuan tersebut dapat mengurangi risiko bengkak dan meredakan rasa nyeri akibat keseleo.
Tanaman ini dalam bahasa Sunda dikenal sebagai handerasa atau gonorusa diketahui memiliki potensi sebagai kontrasepsi alami untuk pria. Sejak beberapa tahun lalu sampai sekarang beberapa ilmuwan Indonesia terus meneliti penggunaan ekstrak tanaman gandarusa dimana dapat menjadi bahan kontrasepsi alami bagi pria.
Dari hasil uji praklinis pada hewan coba, tanaman ini efektif menekan pertumbuhan spermatozoa. Keyakinan ini berawal dari hasil temuan Prof. Ir. Moeso S. dan Drs. Agus P., bahwa gandarusa yang biasa digunakan masyarakat Papua sebagai obat KB pria. Penelitian lanjutan dilakukan oleh Drs. Bambang Prayogo, Apt., dari Jurusan Farmakognosi (cabang ilmu yang mempelajari tumbuhan sebagai obat) Fakultas Farmasi, Universitas Airlangga, Surabaya.
Dinyatakan oleh Dr. Bambang, cara kerja senyawa gandarusa lebih mudah diterapkan dan miliki peluang berhasil. Kondisi kembali subur semenjak tidak memakainya juga cukup tinggi. Temuan sekaligus tawaran gandarusa menjadi kontrasepsi alami bagi pria tentu saja menarik. Pasalnya, selama ini kontrasepsi pria lebih bersifat mekanis, yang membikin kaum pria malas menggunakannya. Seperti senggama terputus, selain sulit mengontrolnya, juga kurangi kenikmatan. Sementara, mengenai penggunaan kondom, banyak yang berkilah tak alamiah, di samping ada beberapa wanita yang alergi kepada kondom.
&nbsp;
Ada KB pria yang dianggap manjur, yakni vasektomi, namun harus lewat jalan operasi. Vasektomi diragukan ketika pemulihan kesuburan dan seringkali diduga dan konon katanya bisa picu kanker prostat di kemudian harinya.
&nbsp;
 Sumber&amp;foto:reps-id.com 
&nbsp;

WinNetNews.com - Dulu orang mengenal gandarusa adalah tanaman di pagar halaman. Tingginya di atas satu meter, tumbuhan bernama Latin Gendarussa vulgaris Ne...

gandarusa-tanaman-yang-potensial-untuk-kontrasepsi-alami-bagi-pria

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/21525.png

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/21525.png

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/21525.png

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/21525.png

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/21525.png

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/21525.png

Gandarusa, Tanaman Yang Potensial Untuk Kontrasepsi Alami Bagi Pria

WinNertNews.com - Metode kontrasepsi berbasis hormon seperti pil, kadang menimbuIkan efek samping bermacam-macam, mulai dari yang ringan sampai berat. Anda tidak akan mengetahuinya sampai mencoba beberapa di antaranya. Tapi, sebagai gambaran, inilah beberapa efek samping metode kontrasepsi berbasis hormon yang banyak dirasakan oleh wanita.1. Pusing dan nyeri payudara"Efek samping ini biasanya muncul bagi mereka yang mengonsumsi pil. Tapi efek ini akan hilang setelah beberapa saat," kata Hilda Hutcherson, MD, profesor bidang kebidangan dan kandungan Columbia University, New York. Jika efek samping tidak kunjung reda, gunakan merk pil yang lain, mungkin akan membantu.2. Pendarahan"Ini adalah efek samping yang paling banyak menakutkan wanita dibanding efek samping lainnya," kata Dr Hutcherson. Mengonsumsi pil KB tepat pada waktu yang sama setiap harinya akan dapat membantu.Biasanya, pendarahan terjadi pada penggunaan alat KB suntik, pil mini, dan implan progestin. Karena lapisan rahim sangat tipis, kadang mengelupas sedikit dan menyebabkan pendarahan. Bicarakan dengan dokter Anda jika khawatir dengan adanya bercak yang keluar.3. Libido turunCoba pil kontrasepsi jenis yang lain jika Anda mengalami hal ini. "Untuk beberapa wanita, masalah akan teratasi ketika mereka mengganti pil KB yang biasa mereka pakai dengan sesuatu yang lebih androgenik (mengandung hormon testoteron lebih banyak), " jelas Dr. Hutcherson.JIka masalah tidak juga terpecahkan alias libido Anda tetap rendah, cobalah mencoba metode kontrasepsi lain seperti kondom atau IUD (intrauterine device).4. MualReaksi ini mungkin akan hilang dalam beberapa bulan. Namun, jika tidak dan Anda menggunakan metode kontrasepsi oral, cobalah untuk mengonsumsinya bersama dengan makanan favorit. Jika Anda menggunakan cincin atau IUD, artinya Anda perlu mencari metode kontrasepsi jenis lain. 5. Mood naik turunJika Anda merasa semua aspek kehidupan berjalan baik-baik saja, tapi Anda mengalami mood yang berubah-ubah, maka pil KB Anda perlu dicurigai. "Menurut pengalaman saya, mengubah formula pil kontrasepsi, umumnya bisa membantu meredakan gejala mood yang kacau," kata Dr Hutcherson.Semua metode hormonal kemungkinan akan menyebabkan masalah yang sama. Untuk beberapa wanita yang benar-benar tidak ingin mencari metode yang lain selain pil, kadang Dr Hutcherson meresepkan antidepresan juga dan ini biasanya berhasil mengatasi masalah emosi yang timbul. Dilansir laman health dan kompas&#160;

WinNertNews.com - Metode kontrasepsi berbasis hormon seperti pil, kadang menimbuIkan efek samping bermacam-macam, mulai dari yang ringan sampai berat. Anda tida...

dampak-kontrasepsi-hormon-yang-sering-terjadi

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/12779.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/12779.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/12779.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/12779.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/12779.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/12779.jpg

KONTRASEPSI

Efek Pil KB: Turunnya Libido hingga Kurang Suka Dandan

Serba-serbi Mitos Tentang Pil KB

Gandarusa, Tanaman Yang Potensial Untuk Kontrasepsi Alami Bagi Pria

Latest News

Dampak Kontrasepsi Hormon yang Sering Terjadi