WinNetNews.com - Operator yang konsisten di layanan mobile seluler memang banyak di Indonesia. Tetapi PT. XL Axiata menjadi salah satu operator yang konsisten sekaligus melebarkan sayap di layanan internet rumah dengan memperkenalkan layanan baru mereka, XL-Home.Layanan mereka ini menyasar keluarga yang membutuhkan internet WiFi 4G LTE dengan mudah dan murah untuk menunjang kehidupan. Misalnya bekerja di rumah, main game, menonton siaran streaming, dll. Kita tidak perlu takut jaringannya lemot, sebab modem WiFi ini akan menggunakan jaringan 4.5 G XL.Bila tertarik dengan paket XL-Home ini, kita hanya harus merogoh kocek Rp. 999.000,-. Dari sana kita mendapatkan satu buah router dan kartu buah paket XL 4G LTE. Dilengkapi Router Huawei B310 ini sangat praktis dan mudah digunakan dalam keluarga.Router ini bisa menjangkau 250 meter dan sharing hingga ke 32 perangkat sekaligus! Selain itu, tentu saja router ini mendukung kecepatan data tinggi, LTE Cat 4 dengan kecepatan hingga 150 MBps.Bayangkan saja, pertama membeli XL-Home kita akan diberikan paket 240 GB untuk 3 bulan dan aktif full 24 jam. Setelah habis, kita bisa memperpanjang dengan paket booster untuk masa pakai 30 hari sesuai kebutuhan kita. Yaitu 6GB, Rp 50.000 dan 15GB, Rp 100.000. Kita juga bisa mendapatkan bonus aktivasi kuota sebesar 1GB. Lumayan bukan?

Operator yang konsisten di layanan mobile seluler memang banyak di Indonesia. Tetapi PT. XL Axiata menjadi salah satu operator yang konsisten sekaligus melebark...

xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home.jpg

image-xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-xl-axiata-perkenalkan-layanan-baru-xl-home.jpg

XL Axiata Perkenalkan Layanan Baru XL Home

XL Axiata Perkenalkan Layanan Baru XL Home

WinNetNews.com - Kalangan menilai bahwa kebijakan penurunan tarif interkoneksi telah memicu terjadinya perang tarif layanan antaroperator telekomunikasi.&quot;Meski perang tarif ini hanya berlaku di wilayah luar Jawa, namun fenomena ini dampak dari kebijakan pemerintah yang segera merevisi PP 52/53 tahun 2000 tentang penyelenggaraan telekomunikasi dan penggunaan spektrum radio dan orbit satelit,&quot; kata analis dari Bahana Securities, Leonardo Henry Gavaza CFA, di Jakarta, Kamis.Menurut catatan, dua operator telekomunikasi Indosat dan XL telah menurunkan tarif percakapan ke semua operator.Indosat sejak pertengahan tahun 2016 memasang tarif panggilan dengan program Rp1 per detik, sedangkan XL pada pekan ini merilis program Rp59 per menit.&quot;Perang tarif kali ini mirip dengan yang terjadi pada 2007 dan 2008. Dulu adu murah hanya untuk panggilan pada jaringan yang sama atau sesama operator (on net), namun sekarang tarif murah ditawarkan untuk percakapan antaroperator (off net),&quot; ujarnya.Sementara itu, Chief Economist Danareksa Research Institute, Kahlil Rowter menilai, adu murah tarif telekomunikasi yang dilakukan Indosat dan XL merupakan strategi untuk mendapatkan pelanggan baru di suatu wilayah.Meski tarif murah ini sekilas akan menguntungkan konsumen, namun jika perang tarif terus dilakukan dalam jangka waktu yang lama dan masif, Kahlil memastikan akan ada operator yang mengalami kerugian.Jika dikalkulasikan, sekilas perang harga yang dilakukan Indosat dan XL akan membawa keuntungan bagi konsumen karena pengguna akan mendapatkan harga yang lebih murah dari penyelenggara jasa telekomunikasi.Namun, untuk jangka panjang, operator yang melakukan perang harga akan kembali menaikkan harga untuk menutup kerugian sebagai dampak dari perang harga yang dilakukan.Dengan kondisi seperti ini, nantinya harga layanan telekomunikasi dari operator yang melakukan perang harga tersebut bisa menggalami kenaikan.Kahlil berpendapat, saat ini yang dibutuhkan konsumen adalah harga telekomunikasi yang terjangkau dan stabil. Bukan harga yang murah-murahan yang nantinya justru akan mengorbankan kepentingan konsumen.&quot;Jadi perang harga tidak otomatis menguntungkan konsumen. Perang tarif justru berpotensi memperdaya konsumen,&quot; ujar Kahlil.

Kalangan menilai bahwa kebijakan penurunan tarif interkoneksi telah memicu terjadinya perang tarif layanan antaroperator telekomunikasi."Meski perang tarif...

kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi.jpg

image-kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-kebijakan-penurunan-tarif-interkoneksi-picu-perang-tarif-antaroperator-telekomunikasi.jpg

Kebijakan Penurunan Tarif Interkoneksi Picu Perang Tarif Antaroperator Telekomunikasi

WinNetNews.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan perbedaan tarif percakapan telpon antara sesama jaringan operator (on-net) dan lintas operator (off-net) perlu diatur guna menyehatkan industri sekaligus memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat.Menurut dia di DPR, Jakarta, Rabu malam, saat ini harga percakapan telpon sangat timpang antara panggilan telpon ke sesama operator dibandingkan panggilan telpon lintas operator. "Ada yang menggratiskan ke sesama operator, tapi ke luar, lain operator biayanya Rp2.000 per menit. Jadi ini tidak sehat, rasionya bisa ribuan kali," katanya.Akibatnya menurut dia, industri tidak efisien karena hanya mendorong untuk berkutat pada percakapan sesama operator. Hal ini mempengaruhi perilaku masyarakat yang tidak efisien dengan memiliki lebih dari satu sim card dan satu telpon selular."Jadi masyarakat kalau mau telpon Simpati pakai kartu Simpati, kalau XL pakai XL, Indosat pakai Indosat, ini tidak sehat," katanya.Ia mengatakan saat ini 350 juta sim card yang beredar di masyarakat, sedangkan pelanggan riilnya hanya 160-170 juta. Artinya setiap pelanggan diperkirakan memiliki dua sim card lebih. Begitu pula jumlah telepon selular yang lebih dari satu.Hal ini, menurut dia tidak efisien, karena biaya pemeliharaan yang begitu besar pada sim card. Padahal, bila sim card hanya satu setiap pelanggan, maka akan banyak melakukan penghematan.Selain itu, perilaku masyarakat yang didorong untuk memiliki lebih dari satu telepon seluler guna menghemat biaya percakapan. "Ini kan tidak mendidik," katanya.Hal tersebut juga merugikan bagi perekonomian nasional, karena meningkatkan impor. Besarnya impor sektor telekomunikasi yang mencapai sekitar 50-60 juta handset menyumbang defisit perdagangan lima miliar dolar AS, katanya.Menurut Rudiantara, bila bisa dipangkas 100 juta sim card maka akan terjadi penghematan. Belum lagi juga akan mengurangi nilai impor sektor telkomunikasi sehingga defisit perdagangan juga dapat dipangkas dan mengurangi tekanan terhadap nilai tukar rupiah.Untuk itulah, menurut dia, guna mendorong industri yang lebih sehat, maka selisih harga percakapan telpon lintas operator dengan ke sesama jaringan operator dipangkas. Sehingga masyarakat cukup memiliki satu sim card maupun satu telpon seluler. Antara&#160;

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan perbedaan tarif percakapan telpon antara sesama jaringan operator (on-net) dan lintas operator (off-net...

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/36713.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/36713.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/36713.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/36713.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/36713.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/36713.jpg

Beda Operator, Tarif telepon Tidak Sehat

What’s RelevantCorporate NewsPT Kimia Farma Tbk (KAEF) akan melakukan penerbitan saham baru (rights issue) lebih dari Rp1 trilun, setara dengan 20% pada semester I 2016. Sumber: Investor Daily.comPT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) sangat optimistis dalam menghadapi 2016, meski banyak yang memprediksi tidak seperti yang diharapkan. Pada 2016, Hypermart akan menambah sebanyak sembilan gerai, Foodmart empat gerai, serta Boston Health &amp; Beauty sebanyak 11-12 gerai. Bahkan, Perseroan akan membuka bisnis baru yang akan diluncurkan pada kesempatan Desember mendatang. Sumber: Investor Daily.com&#160;MarketsIndonesia:IHSG 20 Nov 2015, ditutup menguat 42.39 poin atau sebesar 0.93% ke posisi 4561.33. IHSG hari ini melibatkan transaksi sebesar IDR 4.3 triliun dan 4.1 milyar lembar saham. Sektor yang mendorong IHSG memasuki zona hijau adalah Infra (2.08%), Property (1.52%), dan Basic Ind (1.28%).US: DJIA (20/11/15) menguat 0.51% atau +91.06 ke level 17823.81 dimana penguatan ini seiring dengan ekspektasi investor mengenai The Fed yang diperkirakan akan menaik kan suku bunga dalam waktu dekat.GOLD : Emas ditutup turun (-2.50%) ke level 1075.51&#160;Trades for the Day Fundamentally: Indosat (ISAT) – ADD ~ Target Price IDR 5.800 : CIMB memproyeksikan pertumbuhan ISAT akan tetap kuat pada Q4 melanjutkan pertumbuhan yang spektakuler pada Q3 2015 dimana margin EBITDA tumbuh lebih dari 20%. Pertumbuhan yang kuat pada periode Q3 membuat ISAT mempu mengejar market share EXCL sebagai operator kedua terbesar di Indonesia yang dihitung melalui service revenue. Dengan selesainya modernisasi jaringan pada pertengahan tahun 2015 dan juga perluasan jaringan 3G pada 23 kota besar di Jawa pada akhir bulan November akan membuat bisnis data ISAT semakin menjanjikan. Manajemen juga berencana untuk mengurangi hutang yang berbentuk $US yang berjumlah 33% dari total seluruh hutang ISAT menjadi 20% pada akhir tahun 2016. Walaupun harga saham ISAT sudah naik 58% sejak CIMB merating ADD pada bulan November 2014, perseroan masih menjanjikan valuasi yang menarik dengan EV/OpFCF 9.5x pada periode FY16 atau 32% lebih murah dari ratarata perusahaan Telkomunikasi di ASEAN (ISAT menjadi salah satu dari 3 pilihan saham perusahaan telkomunikasi terbaik di Asean versi CIMB dengan level Tier 1).Berita lain yang menarik adalah ISAT telah mengadakan perjanjian usaha selama 10 tahun dengan Ooredoo (induk usaha ISAT) dengan berlakunya perjanjian ini maka ISAT berhak untuk menggunakan merk, tanda dan aset lain Ooredoo di Indonesia termasuk Nama, Gambar, Sponsor, Properti intelektual, dll. Sebagai imbal hasil dari perjanjian dengan Ooredoo maka ISAT harus membayar 1.3% laba operasi atau sekitar Rp 1.55 Triliun selama periode Juli 2015 sampai dengan tahun 2020. Menurut CIMB ini merupakan hal yang negatif dikarenakan merk Ooredoo tidak terlalu dikenal di Indonesia dan juga tidak akan banyak membantu pangsa pasar ISAT di Indonesia. Walaupun demikian CIMB masih memberikan rating ADD dengan target harga Rp 5.800, katalis negatif yang bisa terjadi adalah kompetensi yang semakin ketat dengan operator lain dan juga resiko dari kerugian forex.&#160;Technically:•	PT Kalbe Farma Tbk ( KLBF IJ; Rp 1360 ) – BUY•	PT Lippo Karawaci Tbk ( LPKR IJ; Rp 1295 ) – BUYJCI Chart &amp; SummaryResistance II	:	4600			Support I	:	4500Resistance I		:	4575			Support II	:	4465<img src="/uploads/content/2015/11/23/jci20151123.jpg" alt="" />VIX negatif -8.95% ke level 15.47, CDS negatif -0.14% ke level 212.35 dan EIDO positif 1.72% ke level 21.32.Hari ini bursa Regional rata-rata bergerak menguat seiring dengan kenaikan bursa US. Nikkei tutup dan KOSPI menguat 0.64%. DJIA (20/11/15) menguat 0.51% atau +91.06 ke level 17823.81 dimana penguatan ini seiring dengan ekspektasi investor mengenai The Fed yang diperkirakan akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat. Kami memproyeksikan JCI masih akan bergerak sideways dengan kecenderungan menguat, Resist 1: 4575, Support 1: 4500&#160;PT Kalbe Farma Tbk (KLBF IJ; Rp. 1360) - BUY<img src="/uploads/content/2015/11/23/klbf20151123.jpg" width="714" height="508" alt="" />•	R2: 1400•	R1: 1380•	S1: 1350•	S2: 1330•	KLBF closed yesterday with normal volume and the stock price hits IDR 1360.•	RSI moved flat in the last few days while MACD indicating it will cross signal line near future.•	Speculative buy for KLBF with support at 1360-1350, cut loss if its break under 1330. If not break under 1330, KLBF has potential to hit 1380 in the following days.&#160;PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR IJ; Rp. 1295) - BUY<img src="/uploads/content/2015/11/23/lpkr20151123.jpg" alt="" />•	R2: 1340•	R1: 1320•	S1: 1250•	S2: 1220•	LPKR had moved short uptrend in the last few days with quite high volume and today hits 1295 =&gt; indicating uptrend•	The RSI moved uptrend from 44.28 to 61.47 in the last four days trading while MACD indicating golden cross in the near future .•	Based on above facts and predictions we think LPKR will continue the uptrend with next target at 1320 for traders we suggest to buying the stock, cut loss if its break under 1250.&#160;Oleh : Patricia Sumampouw+6221 515-1330patricia.sumampouw@cimb.comCIMB SECURITIESRetail ResearchSenin, 23 Nov 2015

What’s RelevantCorporate NewsPT  Kimia  Farma  Tbk  (KAEF)  akan  melakukan  penerbitan  saham  baru  (rights  issue)  lebih  dari  Rp1  trilun,  setara dengan...

cimb-securities---trendspotter-indonesia-senin-23-nov-2015

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/7445.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/7445.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/7445.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/7445.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/7445.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/7445.jpg

CIMB Securities - TrendSpotter Indonesia Senin, 23-Nov-2015

Seiring dengan penunjukan Perusahaan Umum (Perum) Damri sebagai operator Bus Rapid Transit (BRT) di 33 kota Indonesia, Agus Subrata, Direktur Utama Damri meminta Pemerintah Pusat dan Daerah (Pemda) mengucurkan anggaran tambahan mencapai Rp 200 miliar.Selain diperuntukan sebagai biaya perawatan armada, kata Agus, dana sebesar Rp 200 miliar tersebut sejatinya akan dipakai untuk mengurus izin trayek, pembiayaan bea balik nama, hingga biaya pengiriman bus ke beberapa daerah. Ini mengingat dalam beberapa tahun terakhir Perum Damri mengklaim selalu menerima bus dalam kondisi tidak layak dari Pemda."Kami berharap ada pembicaraan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah terkait penyediaan anggaran untuk pengurusan izin trayek," kata Agus seperti dikutip dari laman Kementerian Perhubungan, Senin (3/8).Agus mengungkapkan, adanya permintaan dana sebesar Rp 200 miliar tadi juga dimaksudkan agar jajarannya dapat secara langsung mengakomodir keinginan pemerintah dan Pemda dalam rangka meningkatkan kualitas dan layanan dari program BRT. Ia beralasan, permintaan dana yang bersifat working capital ini tak ubahnya mekanisme hibah kapal penyeberangan dari Kementerian Perhubungan kepada PT ASDP Ferry Indonesia.“Kami menginginkan seperti itu. Jadi, kami tinggal mengoperasikannya," cetus Agus.Sebagai pengingat, pekan lalu Kementerian Perhubungan sudah secara resmi menunjuk Perum DAMRI sebagai operator Bus Rapid Transit (BRT) di 33 kota di Indonesia. Selain dinilai berpengalaman dalam hal pengelolaan bisnis transportasi umum moda darat (bus), penunjukan Damri sebagai operator juga dilakukan untuk menyamakan standar pelayanan BRT di semua kota."Sebagai operator BRT adalah Perum DAMRI, agar pelayanan kepada konsumen sama standarnya," ungkap Menteri Pehubungan, Ignasius Jonan ketika meresmikan perakitan 1.000 unit bus BRT di karoseri CV Laksana di Ungaran, Semarang.Di tempat sama, Direktur Bina Sistem Transportasi Perkotaan Ditjen Perhubungan Darat, Wahjuningrum (Yuyun) mengatakan, ditunjuknya Perum DAMRI sebagai operator BRT juga didasarkan lantaran Pemda belum memiliki lembaga yang mumpuni yang bisa mengelola operasional BRT."Pengalaman yang sudah-sudah, banyak Pemda tidak memiliki lembaga pengelola operasional BRT sehingga bus-bus bantuan dari Kementerian Perhubungan untuk BRT tidak bisa berkembang. Jadi Pemda bisa (harus) belajar dulu," tandas Yuyun.(cn)

Seiring dengan penunjukan Perusahaan Umum (Perum) Damri sebagai operator Bus Rapid Transit (BRT) di 33 kota Indonesia, Agus Subrata, Direktur Utama Damri memint...

ditunjuk-jadi-operator-brt-damri-minta-anggaran-rp-200-m

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/910.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/910.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/910.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/910.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/910.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/910.jpg

Ditunjuk Jadi Operator BRT, Damri Minta Anggaran Rp 200 M

Manajemen PT Garuda Indonesia Tbk menyatakan siap menanggung kerugian hingga Rp 8,5 miliar menyusul insiden kebakaran yang terjadi di JW Lounge, Terminal 2E, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu (5/7) lalu."Saya hitung lagi sama CFO (Chief Financial Officer) saya (kerugiannya) Rp 8,5 miliar," kata Direktur Utama Garuda Arif Wibowo dalam sebuah acara di Jakarta, Jumat (10/7) malam.Arif menegaskan lantaran sampai saat ini belum ada perjanjian dengan PT Angkasa Pura II (APII) selaku operator bandara, pihaknya akan menanggung kerugian akibat peristiwa tersebut. Pun maskapai penerbangan pelat merah itu siap menggelontorkan sejumlah dana pengganti untuk memperbaiki fasilitas bandara yang rusak.“Sementara yang menanggung kerugian maskapai. Saya kan sudah bayar, refund (tiket) dari kita," ujarnya.Lebih lanjut Arif mengungkapkan, kerugian atas peristiwa itu selayaknya ditanggung bersama dengan operator bandara, atau tidak hanya dibebankan maskapai. Berangkat dari hal itu, Arif pun mempertanyakan keberadaan standar keamanan di bandara sehingga memungkinkan peristiwa yang mengakibatkan puluhan jadwal penerbangan internasional itu terganggu."Proses investigasinya harus lengkap, ada aspek safety sebaiknya safety bandara dulu (yang dilihat), ada standarnya atau tidak? Terus (apabia ada standarnya) kejadian kemarin itu sesuai standar safety bandara atau tidak?," katanya.Di kesempatan yang berbeda, Direktur Bandar Udara Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso tak menampik bahwa kebakaran yang terjadi di JW Lounge akibat kealpaan pihak operator bandara yakni AP II dalam memanfaatkan area insiden.Agus mengungkapkan pada waktu dibangun yakni di medio 1985, area tersebut awalnya hanya diperuntukkan untuk lalu lalang penumpang, bukan untuk area bisnis.“Karena desain awalnya itu sebagai tempat passage di situ tidak ditemukan adanya fire detector, springer dan lain sebagainya,” kata Agus di kantornya.Kementerian Perhubungan juga menemukan respon penanganan yang kurang baik kala terjadi peristiwa akibat tidak dipenuhinya standar penangan insiden kebakaran. Salah satu temuannya adalah alat pemadam kebakaran yang telah kadaluarsa."Beberapa alat pemadam yang ringan itu expired, tabung yang biasa mestinya berwarna merah supaya eye-catching dan sudah luntur menjadi krem," ujarnya.Sayangnya, pihak regulator penerbangan nasional masih terkesan menganakemaskan operator bandara dengan hanya mengirimkan surat teguran kepada AP II. Sementara itu, maskapai diketahui menjadi pesakitan kerap diancam bakal dicabut izin usahanya apabila tidak memenuhi ketentuan harus menanggung kerugian materiil atas keterlambatan penerbangan atas insiden itu.(cn)

Manajemen PT Garuda Indonesia Tbk menyatakan siap menanggung kerugian hingga Rp 8,5 miliar menyusul insiden kebakaran yang terjadi di JW Lounge, Terminal 2E, Ba...

bandara-soetta-terbakar-garuda-ganti-rugi-rp-85-miliar

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/435.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/435.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/435.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/435.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/435.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/435.jpg

Bandara Soetta Terbakar, Garuda Ganti Rugi Rp 8,5 Miliar

Jakarta, CNN Indonesia -- PT TransJakarta akan menonaktifkan bus gandeng merk Komodo yang dioperasikan oleh Lorena. Salah satu bus tersebut Jumat (3/7) pagi terbakar di Halte UI Salemba.Direktur Utama TransJakarta Antonius Kosasih meminta Lorena selaku operator bus-bus tersebut bertanggung jawab."Hal ini sama sekali tidak dapat diterima. Semua Bus Lorena yang dioperasikan akan segera kami kandangkan untuk diperiksa oleh personel teknis kami dan juga kami minta Lorena memanggil teknisi dari Komodo untuk bersama-sama teknisi kami melakukan audit dan pemeriksaan teknis terhadap 12 bus sisanya." kata Kosasih dalam keterangan tertulisnya.Lorena menurut Kosasih mengoperasikan 13 bus gandeng merk Komodo yang jadi armada TransJakarta. Salah satunya yang terbakar pada Jumat pagi. Bus bernomor LRN-045 baru beroperasi setelah direkondisi.Teknisi TransJakarta dan teknisi produsen bus tersebut akan bersama-sama menggelar audit kelengkapan peralatan dan kondisi teknis bus. Diharapkan nanti bisa diketahui penyebab bus tersebut bisa terbakar."Kami tidak akan izinkan bus-bus tersebut beroperasi sebelum kami periksa," kata Kosasih. Ia mengaku sudah meminta bawahannya untuk berkoordinasi agar kejadian serupa tak terulang demi keselamatan penumpang.Bukan hanya audit teknis pada Lorena, TransJakarta menurut Kosasih juga akan melakukan audit pada operator bus TransJakarta yang lain.Selama ini TransJakarta tidak terlibat terlampau dalam pemantauan operasional dan perawatan bus oleh operator, termasuk proses rekondisi di karoseri. Pasalnya, kontrak kerja yang ditandatangani dengan operator tidak mengatur hal itu. "Sekarang kami punya alasan karena keselamatan adalah nomor satu bagi kami," ujarnya. (Baca juga: Persoalan Transportasi Umum Kusut Sejak 30 Tahun)Bus merek Komodo buatan dalam negeri yang dioperasikan oleh Lorena menurut Kosasih sudah beroperasi sekitar tujuh tahun. Bus-bus tersebut baru saja beberapa hari beroperasi kembali setelah dilakukan rekondisi total terhadap seluruh badan bus di salah satu karoseri di Bogor.Kosasih mengatakan, ia sudah sejak lama meminta Lorena merekondisi bus-bus mereka. Direksi Lorena juga sudah menyanggupi untuk mengganti 13 bus gandeng mereka dengan 26 bus single. "Tapi mereka menyatakan masih berproses dengan Dinas Perhubungan dan Transportasi terkait perizinan, trayek, kir dan lain sebagainya," kata Kosasih.Terbakarnya bus tersebut membuat TransJakarta merasa perlu untuk mendenda Lorena. Ada dua hal yang membuat denda patut dilayangkan. Pertama soal quality control mereka sehingga bus bisa terbakar dan tidak adanya alat pemadam api ringan di dalam bus.Akibat kebakaran Halte UI Salemba mengalami kerusakan ringan. Perbaikan akan segera dilakukan agar halte tersebut bisa dipakai kembali untuk operasional TransJakarta.(cn)

Jakarta, CNN Indonesia -- PT TransJakarta akan menonaktifkan bus gandeng merk Komodo yang dioperasikan oleh Lorena. Salah satu bus tersebut Jumat (3/7) pagi ter...

bus-transjakarta-terbakar-12-armada-sejenis-dikandangkan

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/294.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/294.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/294.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/294.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/294.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/294.jpg

Bus TransJakarta Terbakar, 12 Armada Sejenis Dikandangkan

Kembali Indonesia Cellular Awards (ICA) digelar. ICA merupakan ajang yang dibuat atas kerjasama antara Tabloid SINYAL, Dyandra Promosindo dan ATSI (Asosiasi Penyelenggara Telekominikasi seluruh Indonesia). Acara rutin yang merupakan bagian dari Indonesia Cellular Show (ICS) kali ini memotret sepak terjang industri seluler dengan memperhitungkan berbagai terobosan yang dilakukan oleh vendor, operator maupun developer. Selama kurun satu bulan (Mei – Juni), dewan juri yang terdiri dari tim Editorial Tabloid SINYAL (IT Media – Kompas Gramedia Group) menyeleksi sejumlah besar produk dan layanan dari pelaku industri seluler untuk periode Juni 2014 hingga Mei 2015.Mekanisme pemilihan jawara dalam ajang ICA berdasarkan polling pembaca media partner ajang tersebut. Ketua Dewan Juri ICA 2015, Vaksiandra Nuryadin, mengatakan, ada sekitar 1200 responden yang terlibat dalam penilaian.Berikut daftar lengkap pemenang Indonesia Cellular Awards (ICA) 2015The Best Performance Smartphone: ASUS Zenfone 2The Best Buy Smartphone: Lenovo A7000The Best Desain Smartphone: Oppo R1XThe Best Multimedia Smartphone: Samsung Galaxy S6The Best Local Tablet: Evercoss Elevate Tab VThe Android Affordable Smartphone: Xiaomi Redmi 2The Best Offering Product: Microsoft Lumia 430 Dual SIMThe Best Coverage by Operator: TelkomselThe Best CSR by Operator: Indosat Stock Trading Contest (ISTC)The Best Uniqness Digital Movement by Operator: XL SisternetThe Best Buy Deal Package by Operator: Smartfren AndromaxThe Best Data Plan Package by Operator: 3 Always OnThe Best Mobile Chipset Brand: Intel AtomThe Best Powerbank Brand: PNYThe Best Online Shop App: Lazada shopping &amp; dealsThe Best Mobile App: GO-JekSangat pantas dibanggakan Indosat Stock Trading Contest (ISTC) masuk sekaligus menjadi pemenang di kategori The Best CSR by Operator. Hasil yang begitu mengejutkan tersebut merupakan hasil kerja keras team ISTC yang mampu menjaring 6900 peserta dalam kurun waktu 3 bulan. Hadir dalam penerimaan penghargaan tersebut Anastania Budiman selaku CSR Manager dari Indosat.Selain jumlah peserta yang begitu luar biasa tersebut, program ini sangat sesuai dengan kategori CSR, Indosat yang memiliki tiga pilar pada program Corporate Social Responbility (CSR), salah satunya edukasi, ISTC adalah bagian untuk mencetak investor muda khususnya dari kalangan mahasiaswa. Bahwa generasi juda Indonesia harus diberi tempat yang seluas-luasnya dengan dukungan teknologi komunikasi dan informasi untuk berinvestasi demi masa depan yang lebih baik.Sumber: Diolah dari berbagai sumber(cn)

Kembali Indonesia Cellular Awards (ICA) digelar. ICA merupakan ajang yang dibuat atas kerjasama antara Tabloid SINYAL, Dyandra Promosindo dan ATSI (Asosiasi Pen...

istc-meraih-the-best-csr-by-operator-di-gelaran-ica-2015

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/251.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/251.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/251.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/251.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/251.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/251.jpg

OPERATOR

XL Axiata Perkenalkan Layanan Baru XL Home

Kebijakan Penurunan Tarif Interkoneksi Picu Perang Tarif Antaroperator Telekomunikasi

Beda Operator, Tarif telepon Tidak Sehat

Latest News

CIMB Securities - TrendSpotter Indonesia Senin, 23-Nov-2015

Ditunjuk Jadi Operator BRT, Damri Minta Anggaran Rp 200 M

Bandara Soetta Terbakar, Garuda Ganti Rugi Rp 8,5 Miliar

Bus TransJakarta Terbakar, 12 Armada Sejenis Dikandangkan

ISTC Meraih The Best CSR by Operator di gelaran ICA 2015